Pusat Pelatihan Bisnis/Action Coach 17-072012

Pembangunan perumahan di Korea Selatan dilakukan vertikal dengan memperbanyak Apartemen. Tapi, jangan dibayangkan apartemen di Korea Selatan sama dengan Apartemen yang ada di Indonesia. Apartemen di Indonesia hanya ada 1 kelas yaitu untuk orang yang kaya dan banyak uang. Sedangkan di Korea Selatan, banyak sekali kelasnya. Di Korea Selatan, pembangunan apartement sama dengan pemukiman yang ada di Indonesia, ada untuk kelas atas, kelas menengah dan kelas bawah. Tentu saja perbedaan itu akan membawa perbedaan kondisi apartemen, baik menyangkut luas dan kualitasnya. Tapi yang pasti, apartemen kelas bawah di Korea Selatan masih lebih bagus kualitasnya dibandingkan dengan Rumah Susun yang ada di Indonesia. Yang pasti, pembangunan perumahan dengan model apartemen (vertikal) di Korea Selatan nampaknya banyak keunggulannya dibanding dengan pembangunan pemukiman di Indonesia dengan cara mendatar.
Dengan pengembangan model Apartemen, maka akan menghemat lahan yang ada karena pergerakan jumlah rumah naik ke atas bukan menyamping atau mendatar. Dalam satu kompleks apartemen, bisa terdiri atas beberapa bangunan atau gedung apartemen. Dan di Setiap kompleks apartemen selalu ada ruang terbuka hijau. Selain itu, juga harus ada lapangan bermain anak-anak. Lapangan bermain anak-anak ini diperlukan karena anak-anak memang tidak mungkin bermain dalam rumah apartemen mereka. Lapangan bermain inipun dibuat sseperti di taman bermain anak-anak di tempat kita. Jadi di lapangan bermain itu, ada tanah berpasir, ada papan seluncur, ada ayunan dan segala macam peralatan permainan anak-anak. Lapangan bermain inipun biasanya akan sangat bermanfaat pada musim semi (sekitar April, Mei, Juni) dan musim panas (sekitar Juli, Agustus, September). Tapi begitu masuk musim Gugur (sekitar September, Oktober, November) maka suhu jadi begitu dingin sehingga tidak banyak anak-anak yang bermain di luar apartemen. Apalagi Musim dingin atau salju (Desember, January, februari).
Kontrol terhadap kemanan warga juga lebih mudah dan lebih aman, karena apartemen menggunakan 1 gate system. Sehingga siapapun tamunya, harus melewati 1 pintu masuk. Dalam dalam satu Apartemen selalu ada pos Satuan pengaman yang standard (ada banyak CCTV yang dipantau di Pos Ini). Dengan pos satuan pengaman ini, maka setiap masalah segera tertangani, karena letak pos ini berada di depan gerbang apartemen. Bandingkan dengan di Indonesia. Kalau kita ada masalah lapornya ke Polsek. Sedangkan jarak rumah kita dengan polsek cukup jauh (bisa berkilo-kilometer). Jadi butuh waktu yang cukup lama untuk sampai di pemukiman. Pos Satuan Pengaman inilah yang pertama kali menangani berbagai permasalahan yang dialami warga di dalam kompleks apartemen sebelum dilanjutkan ke kepolisian atau tidak.
Di dalam satu kompleks apartemen juga disediakan pusat bisnis. Di dalam Pusat bisnis ini tersedia pasar swalayan, klinik kesehatan, apotek restoran cepat saji milik warga Korea Selatan sendiri (bukan KFC atau McD), tapi dengan pelayanan dan kualitas yang tidak kalah bagusnya.
Antara satu kompleks apartemen dengan yang lainya, lokasinya tidak terlalu jauh, Bahkan boleh dikatakan sangat dekat.
Nampaknya Indonesia harus melakukan pembangunan pemukiman yang seperti dilakukan oleh Korea Selatan kalau ingin menghemat lahan subur pertanian yang ada di Indonesia.
(Business Relation Action Coach Agung Kurniawan)
0 komentar:
Posting Komentar