Di dalam membangun bisnis, kadangkala para pebisnis melakukan langkah-langkah berdasarkan mitos yang sudah dipercaya para pebisnis sebelumnya/atau yang diwariskan oleh orang tuanya. Tentu kalau tidak dicermati benar maka kita akan benar-benar melakukan nilai yang ada di mitos itu tanpa kita mengetahui esensi dari nilai mitos itu. Apakah 6 Mitos itu
- Mitos "harus gila untuk menjadi pebisnis yang sukses". Nilai yang benar adalah bisnis harus benar-benar dihitung secara akurat, tapi dengan cara yang cepat. Jadi, pengambilan keputusan buka dengan cara yang serampangan dan asal-asalan
- Mitos "Susah mencari Karyawan". Tidak susah mencari karyawan jumlah pengagguran masih cukup tinggi, yang benar adalah kita belum tahu bagaimana cara mencari karyawan yang benar.
- Mitos "Sukses harus bekerja Keras" yang benar, tidak cukup hanya kerja keras, tapi juga dengan ilmu pengetahua dan harus tahu arah tujuan kita.
- Mitos "Kalau mau sukses harus positif thinking" yang benar, harus bisa menerima kenyataan kalau memang bisnis kita sedang turun (biasanya dikamuflase dengan positif thinking dengan cara, bisnis tidak sedang tumbuh)
- Mitos "krisis adalah peluang". Hanya akan menjadi peluang untuk orang yang berilmu pengetahuan. tidak untuk semua orang.
- Mitos "bisnis tidak boleh ditinggal". Yang benar, bisnis sangat bisa ditinggal asalkan dipersiapan dengan benar.
Sama dengan Mitos dalam kehidupan sehari-hari, kalau kita melakukan nilai-nilai yang ada dalam mitos itu, maka kita juga akan melakukan sesuatu yang salah. Sebagai satu contoh. Munculnya pelangi di waktu sesudah hujan turun mengandung nilai mitos, bahwa itu jembatan menuju surga, atau jembatan yang dipakai oleh bidadari dari khayangan untuk turun ke bumi. Kemudian, kita termakan mitos ini, dan karena penasaran, kita kemudian mencari pangkal pelangi itu di ujung bumi. Maka kita jalan sejauh apapun, tetap saja kita tidak akan menemukan pangkal jembatan dari khayangan itu karena memang jembatan itu tidak ada.
Demikian juga dengan nilai yang terkandung dalam 6 mitos bisnis ini, kalau kita melakukan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, maka kita juga akan melakukan nilai-nilai yang salah dalam mengelola bisnis. Dan imbasnya tentu sangat berbahaya, karena akan mengorbankan energi, materi dan phikiran, juga waktu kita.
Karena itu, sebisa mungkin, kita harus menghindari mitos-mitos-mitos bisnis.
(Agung Kurniawan)redaksi www.pusatpelatihabisnis.blogspot.com/ photo/tngunungmerapi.org
0 komentar:
Posting Komentar