Pusat Pelatihan Bisnis/ActionCOACH 12-10-2012
Dari Talk Show di Radio Sangkakala 1062 AM Digital di Kamis malam 11 Oktober 2012 ada satu pertanyaan dari pendengar. Pertanyaannya "Bagaimana supaya Standard Operational Procedure (SOP) yang di buat perusahaan bisa dipatuhi dengan benar oleh seluruh pelaksana di lapangan.
Menjawab pertanyaan pendengar Radio Sangkakala ini, Coach Wito Business Coach dari Surabaya action Coach menjawab, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
- Apakah SOP yang telah disusun itu benar-benar sudah tersampaikan kepada pelaksana di lapangan. Artinya, apakah pelaksana di lapangan sudah benar-benar memahami apa yang tertuang dalam SOP itu. Jadi harus dipastikan semua pelaksana paham isi SOP. Jangan sampai ada yang belum paham atau bahkan malah tidak paham. Ketidakpahaman pelaksana lapangan terhadap SOP, maka akan menimbulkan masalah, Complain dari konsumen.
- Yang kedua, harus ada trainer yang memberi pelatihan kepada para pelaksana di lapangan bagaimana cara melaksanakan SOP. Para trainer ini harus memastikan, semua pelaksana benar-benar sudah menguasai langkah-langkah yang ada di SOP tersebut.
- Yang ketiga, karena di langkah yang kedua para pelaksana sudah mahir dan sangat piawai menjalankan SOP, maka harus ada hukuman bagi yang melakukan pelanggaran SOP. Kenapa hukuman ini menjadi hal yang penting?. Karena bisa jadi, para pelaksana di lapangan pada waktu tertentu mengalami kemalasan dalam bekerja. Nah... kalau kemalasan ini yang terjadi, maka SOP tidak akan berjalan dengan malas-malasan juga. Supaya hal ini tidak terjadi, maka perlu ada hukuman bagi yang melanggar SOP.
Menurut Coach Wito, memang proses dari 3 tahap tadi bisa berjalan agak lama dan memakan waktu. Tapi paling tidak, dengan tiga tahapan di atas, kita punya pedoman bagaimana cara kita supaya SOP bisa dipatuhi.
(Business Relation Action Coach Agung Kurniawan)
0 komentar:
Posting Komentar