Arena Latih dan Arena Tanding for Business

Pusat Pelatihan Bisnis/Action Coach 03-08-2012

Di dalam dunia sepaka bola, kita mengenal para pelatih/Coach, dan para pemain. Kita juga mengenal Arena latih dan arena tanding. Nah.. didunia bisnis juga sama. Ok... kita akan bahas satu persatu untuk lebih jelasnya, dan kaitanya dengan dunia bisnis.

Di persepakbolaan

1. Pelatih, tentu tugasnya adalah untuk melatih para pemain. Banyak hal yang dilatihkan, mulai dari pengusaan bola sampai kondisi fisik para pemain. Nah.. pelatih juga punya wewenang untuk mendapatkan pemain yang akan dilatihnya. Dalam memilih pemain, tentu saja pelatih memilih calon-calon pemain yang memang benar-benar punya niatan yang sangat besar untuk menang. Mengapa demikian? karena nantinya, yang akan menendang bola adalah para pemain itu sendiri. Bisa dibayangkan, kalau seorang pelatih bersikap sembarangan dalam mengambil calon pemain, maka ketika bertanding para pemain ini akan malas-malasan. Dan ini sangat berbahaya untuk Team.
2. Para pemain Sepak bola, haruslah punya semangat untuk menang. Karena kalau pemainnya tidak punya semangat dan keyakinan untuk menang, maka biarpun dilatih oleh pelatih no 1 di duniapun tidak akan bisa jadi juara. Karena dari dalam dirinya sendiri sudah tidak ada semangat untuk menang.
3. Arena latih. Adalah suatu tempat untuk berlatih para pemain dan dipandu oleh Coach/Pelatih. Jadi meski kita kalah sampai babak belur di arena ini, tidaklah masalah untuk para pemain. Karena namanya saja arena latih, ya memang tempatnya berlatih.
4. Arena Tanding. Ini adalah pertandingan yang sesungguhnya antara team keseblesan yang satu dengan yang lain. Dan kalau kalah maka akan ada kerugian, kalau menang akan mendapatkan nilai atau keuntungan.

Di Perdagangan.

Ok... sekarang kita menyebrang ke dunia bisnis. Dunia bisnis ini sebenarnya juga sampa dengan dunia sepak bola. Mari kita bandingkan.

Dunia Bisnis

1. Pelatih/Business Coach (Action Coach). Tugasnya adalah mendampingi para pebisnis untuk utnuk mengetahui dimana kelemahan-kelemahan bisnis yang dimiliki, kemudian melakukan perbaikan-perbaikan. Baik di bidang marketing, SDM. financial dll. Sehingga dengan adanya perbaikan ini, maka akan ada peningkatkan performance perusahaan. Ada peningkatan Omzet, profit juga. Sama denga pelatih sepak bola/olahraga lainnya, pelatih bisnis juga memilih pemain yang tepat, yaitu yang punya semangat untuk menjadi pemenang bisnis. Kalau ada pemain bisnis yang tidak punya semangat untuk menjadi pemenanga bisnis, maka bisa dipastikan seorang Business Coach tidaka akan mau mendampingi bisnis orang tersebut.
2. Pemain bisnis. Yang dimaksud di sini adalah para pemilik bisnis atau business owner. Sama dengan olahragawan. Hanya pemain pemain yang benar-benar siap menang yang akan mendapatkan pelatih yang handal dalam bisnis.
3. Arena latih. tempat pelatih dan pemain untuk mempraktekan ilmu. Tapi kalah dan menang tidak akan berpengaruh dalam bisnis yang sesungguhnya. Misalkan, antara business coach dan business owner mengadakan pertamua, workshop, dan simulasi-simulasi strategi dengan perlengkapan bisnis. Babak belur di arena latih tidaklah masalah.
4. Arena Tanding. Yaitu dunia bisnis sehari hari yang dilakukan oleh para pemilik bisnis yang dipandu oleh business coach. Caranya, seorang business caoch akan memberitahu mana saja peluang-peluang yang bisa mendatang uang. Sehingga business owner tinggal berkomitment untuk melaksanakan saran-saran business coach saja.

Nah... itulah kesamaan dan perbedaan antara Sport Coach dan Business Coach.

Anda punya pertanyaan sekitar business anda? silahkan kirin ke email actionagung@gmail.com    

(Business Relation Action Coach Agung Kurniawna, photo kabarpro.com)