Pusat Pelatihan Bisnis/Action COACH 31-10-2012
Prinsip Kepemimpinan ke 4 dari rumusan Brad Sugars adalah "membuat keputusan yang baik dan tepat waktu. Gunakan pemecahan masalah yang baik, pengambilan keputusan, dan perencanaan yang baik pula.
Melihat pada prinsip ke empat ini, ada benang merah sebuah siklus/perjalanan bisnis selam 1 periode. Karena dalam 1 periode ini, ada Perencanaan, Pelaksanaan, Pengawasan, Evaluasi (perbaikan).
Tentu sebagai seorang pimpinan harus punya sebuah perencanaan. Sesuatu aktivitas kalau sudah masuk dalam daftar perencanaan tentu sudah melalui proses pengambbilan keputusan. Proses pengambilan keputusan yang baik tentulah harus obyektif bukan subyektif(sesuai dengan keinginan pribadi). Keputusan yang obyektif di dasarkan pada obyek yang bersangkutan secara langsung. Obyek yang bersangkutan bisa jadi adalah product perusahaan, kepentingan konsumen. Di dalam bisnis, kalau kita bisa mengambil keputusan secara obyectif, maka ini akan bisa membuat customer kita merasa terlayani dengan baik/puas. Sehingga memberikan apresiasi yang baik juga. Apresiasi yang baik itu bisa dalam bentuk rekomendasi customer kita ke relasinya supaya berbisnis dengan kita. Begitu besar manfaat pengambilan keputusan yang baik. 1 hal lagi, pengambilan keputusan juga didasarkan pada Test and Measure (uji dan ukur). Jadi semuanya berdasarkan data-data yang akurat bukan berdasarka perasaan saja. Semua dalam bisnis, bisa diuji dan diukur.
Yang berikutnya terkait dengan, pelaksanaan. Segala sesuatu yang sudah direncanakan maka harus dilaksanakan. Nah... ketika pada waktu pelaksanaan akan muncul berbagai masalah. Dan ada kalanya sangat berpengaruh pada pelaksanaan aktivitas yang sudah direncanakan. Tentu saja, masalah yang ada tidak kemudian dibiarkan, tapi bagaimana masalah itu diselesaikan/pemecahan masalah. Bagaimana pemecahan masalah yang baik?
Ketika permasalahan itu muncul, seringkali seorang pemimpin tidak segera mencari jalan keluarnya, tapi saling menyalahkan, menunjuk siapa yang bersalah sehingga menyebabkan munculnya masalah ini. Sebagai seorang pemimpin yang punya prinsip kepemimpinan yang keempat ini, maka yang dilakukan adalah, melihat permasalahan secara obyektif, mengumpulkan berbagai kemungkinan/alternatif jalan keluarnya. Artinya, mendapatkan banyak solusi/jalan keluar dari berbagai masukan bawahan yang dapat dilaksanakan, tanpa harus menunjuk hidung siapa yang salah. Dengan cara seperti ini, maka semua team akan memberikan masukan. Inilah yang dimaksud dengan pemecahan masalah yang baik.
Coba bayangkan begitu masalah muncul, kemudian langsung menunjuk siapa yang bersalah, maka bukan jalan keluar yang didapatkan tapi semua anggota team akan saling menyalahkan satu sama lain. Nah... sikap yang berbeda dalam menghadapi masalah akan membawa dampak yang berbeda juga.
(Agung Kurniawan Redaksi wwwpusatpelatihanbisnis.blogspot.com)